The Secret of Judas
Sabtu, Desember 31, 2011Judul: The Secret of Judas- Menafsir Ulang Peran Yudas
Penulis: James M.Robinson
Tebal: 258 halaman
Penerbit: Ufuk Press
Tahun: 2008
ISBN: 979-333-01-7-1
Sebuah dokumen/surat yang disebut The Gospel of Judas menjadi salah objek penelitian James M. Robinson dengan Injil di Perjanjian Baru dan naskah-naskah kuno lainnya. Ia termasuk orang yangmempelopori pekerjaan penggalian naskah Sumber Q dan dan kitab Mesir kuno Nag Hammadi.
Penelitian sejak tahun 1970-an itu ditulis dalam buku ini dengan membandingkan bahasa asli yang digunakan oleh keempat Injil,Sumber Q dan buku Nag Hammadi. Hal itu ingin menjawab pertanyaan mendasar bagaimana peran Yudas dalam peristiwa yang disebut 'pengkhianatan' oleh penulis Injil seperti Lukas dan Markus. Apa yang ditulis oleh penulis tersebut seolah menyudutkan Yudas selaku murid yang durhaka, dirasuki setan, dan hatinya terpaut pada uang sehingga Yudas menyerahkan Yesus pada orang-orang Farisi.
Sebuah dokumen dari papirus ditemukan sekitar tahun 1970 di dekat Mesir yang berasal dari abad kedua masehi. Pada sebuah halamannya ada kata-kata "Judas" dan setelah diterjemahkan diberi nama The Gospel of Judas atau sekarang disebut Codex Thacos. yang berisikan kematian Yesus dari sudut pandang Yudas. naskah ini dibuat oleh aliran Kristen mula-mula yang menamakan dirinya Gnostik. Naskah ini dibuat dalam bahasa coptic dan dilakukan penerjemahan oleh seorang doktor dari Southern Methodist University, Stephen Emmel. Sebuah Film dokumenter yang diunggah di youtube memberikan gambaran singkat bagaimana merekonstruksi lembaran papirus sehingga dapat diteliti oleh ahli bahasa koptik seperti Dr Rodolphe Kasser, Dr Marvin Meyer. Intinya naskah ini diperoleh dari daerah koptik, Mesir, dan sedang ditawarkan dengan pihak akademisi untuk dijual. Universitas Michigan dikenal dengan reputasinya dalam mempelajari dan mengedit naskah-naskah papirus. Universitas tersebut merekrut Ludwig Koenen dari German University of Cologne untuk bergabung dalam Fakultas Ilmu Budaya klasiknya. Koenen lah dipercaya untuk bertemu dengan orang kopti dari Mesir dan yunani yang memiliki naskah papirus itu untuk bernegosiasi tentang harga jual.
National Geographic Society melakukan publikasi lewat sebuah film dokumenter pada tahun 2006. Minculnya The Gospel of Judas di Jenewa, sudah digembor-gemborkan oleh Dr Rodolph Kasser. Ia menyatakan bahwa naskah tersebut adalah suatu kebangkitan yang mengagumkan. Dan keotentikan naskah papirus itu juga diakui oleh para ahli kajian koptik. Nat Geo Society membuat film dokumenter tersebut dalam durasi sekitar 120 menit. Di youtube sendiri ada 9 video yang diunggah sebagai bagian dari film dokumenter tersebut.
Apa yang menjadi inti penemuan Injil Yudas seperti yang disampaikan oleh Emmel adalah apakah alasan pengkhianatan Yudas, dari sumber-sumber yang menyatakan bahwa dalam hal tertentu Yudas adalah pahlawan. Karena tanpanya sejarah penyelamatan Kristus tidak akan tersebar. Dan apakah pertanyaan atas Apa sesungguhnya arti dari menyerahkan atau memberikan itu terjawab?
Tentu masih banyak perdebatan dan diskusi terkait masalah ini. Sebagai orang awam kita hanya dapat memaknai penemuan tersebut sebagai hal yang membawa kekayaan berpikir. Terlepas bagaimana kita menyikapinya, tentu seharusnya kita tidak dapat menerima bulat-bulat atau menolak mentah-mentah tanpa mengkritisinya kembali. Apa yang harus kita lakukan selain dari menggali lebih dalam dan menggali lebih dalam lagi. Dari situlah akan muncul kemengertian.
Saya mengutip apa yang ditulis penulis buku ini yang mengatakan:
Yang penting bukannya siapa yang mengatakan apa kepada siapa, tetapi bahwa perkataan ini menentukan bagi Anda-nasib Anda bergantung sepenuhnya pada perkataan-perkataan itu (hlm 25)Karena itu, tugas kita belajar kita tak henti. Kita pun harus senantiasa mengkritisi.
helvry | jkt, 31.12.2011
2 komentar
udh lama juga nonton videonya dan baca buku gospel of judas, tpi baru tau klo ufuk terbitin versi ini juga..perbandingan isinya sama gospel of judas yg udh lama itu gimana bang?
BalasHapuskalau buku ini lebih banyak mengupas bagaimana sejarah The Gospel of Judas, termasuk pendapat para ahli mengenai beberapa pandangan teologi dan jurnal-jurnal ilmiah yang diterbitkan. Seandainya memang berminat mendalami hal ini, buku ini bagus karena menyediakan rujukan sumber tulisan. Sebenarnya aku sendiri masih bingung dengan isinya, hehehe :a
BalasHapus