[Review Buku] Seribu Wajah Ayah karya Nurun Ala
1 hari yang lalu
Terinspirasi dari prasasti kuno yang meninggalkan imajinasi masa lalu. Menulis di blog supaya tidak tergilas zaman digital sebagai bentuk tanggung jawab pencinta literasi dan ilmu pengetahuan. Mengisi dunia kini dengan karya sebagai warisan masa depan, adalah kunci.
Main seni peran kagak bisa Main alat musik bisa seadanya. Daftar klub percakapan Bahasa Inggris, ditolak Ikut komunitas computer, nggak lulus seleksi Ikut baris berbaris..duh apa lagi itu….
Pensertipikatan Tanah Bekas Hak Eigendom
Penulis: Elza Syarief
Penerbit: Kepustakaan Populer Gramedia
Tanggal terbit: 3 Februari 2014
sumber: kompas.com |
Novel Hujan Bulan Juni oleh Sapardi Djoko Damono
Editor: Mirna Yulistianti
Desainer Cover: Iwan Gunawan
Gramedia, 2015
ISBN 978-602-03-1843-1
Misal
Misalkan Aku datang ke rumahmu
dan kau sedang khusyuk berdoa,
akankah kau keluar dari doamu
dan membukakan pintu untukKu?
(Jokpin, 2016)
/1/
Bayang-bayang hanya berhak setia
Menyusur partitur ginjal
Suaranya angin tumbang
Agar bisa perpisah
Tubuh ke tanah
Jiwa ke angkasa
Bayang-bayang ke sebermula
Suaramu lorong kosong
Sepanjang kenanganku
Sepi itu, air mata itu
Diammu ruang lapang
Seluas angan-anganku
Luka itu, muara itu
/2/
Di jantungku
Sayup terdengar
Debarmu hening
Di langit-langit
Tempurung kepalaku
Terbit silau
Cahayamu
Dalam intiku
Kau terbenam
/3/
Kita tak akan pernah bertemu:
Aku alam dirimu
Tiadakah pilihan lain
Kecuali di situ?
Kau terpencil dalam diriku
“Buku-buku ini isinya ilmu sekaligus amanah, titipan orang kota yang mau melihat anak-anak pantai di pulau terpencil juga bisa sepintar anak-anak kota. Karena amanah, dia harus sampai pada tujuannya.”
sumber: http://societyandstyle.com/ |